Dinas Perhubungan Kota Balikpapan Gelar Audiensi Bersama Supir Angkutan Kota, Dengarkan Aspirasi dan Cari Solusi Bersama
Balikpapan - Dalam upaya meningkatkan kualitas
layanan transportasi publik dan merespons langsung aspirasi dari para pelaku
transportasi, Dinas Perhubungan Kota Balikpapan menggelar audiensi bersama para
pengemudi angkutan kota pada hari Senin, 16 Juni 2025.
Audiensi tersebut dipimping langsung oleh Kepala Dinas
Perhubungan Kota Balikpapan, Muhammad Fadli Pathurrahman, didampingi oleh
Kepala Bidang Angkutan, Suparli. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari
arahan Wali Kota Balikpapan untuk memperkuat komunikasi antara pemerintah
daerah dan pelaku transportasi dalam rangka menemukan solusi atas berbagai
permasalahan di lapangan.
Dalam kesempatan
tersebut, para pengemudi angkutan kota menyampaikan sejumlah aspirasi dan
permohonan, di antaranya:
- Penerapan Tarif Bus Bacitra
Supir angkot meminta agar layanan Bus Bacitra segera diberlakukan tarif serta tidak dilakukan penambahan koridor maupun unit baru. Mereka juga mengusulkan agar jarak antar halte dievaluasi karena dinilai terlalu dekat. - Keringanan Uji KIR dan Penambahan
Titik Pemberhentian
Para pengemudi juga memohon adanya keringanan terhadap kewajiban uji KIR bagi kendaraan angkot yang masa berlakunya telah habis. Selain itu, mereka mengusulkan penambahan titik pemberhentian angkot di lokasi strategis seperti Mall Ramayana, Plaza Balikpapan, dan depan E-Walk Balikpapan Super Block (BSB).
Menanggapi hal
tersebut, Muhammad Fadli Pathurrahman menyampaikan bahwa seluruh masukan yang
disampaikan akan menjadi bahan evaluasi Dinas Perhubungan dan akan
ditindaklanjuti sesuai regulasi yang berlaku.
"Kami
mengapresiasi inisiatif para pengemudi angkot yang telah menyampaikan
aspirasinya secara langsung. Ini merupakan bagian penting dari proses perbaikan
layanan transportasi di Kota Balikpapan. Pemerintah daerah akan selalu membuka
ruang dialog demi mewujudkan sistem transportasi yang aman, nyaman dan
berkelanjutan." ujar
Fadli.
Dinas Perhubungan Kota Balikpapan berkomitmen untuk terus
membangun komunikasi yang konstruktif dengan seluruh pemangku kepentingan guna
menjaga sinergi dalam membangun transportasi publik yang lebih baik bagi
masyarakat. (LH/2025)